Apa itu propolis ???
Propolis adalah hasil produksi lebah madu.Propolis dikumpulkan dan
diproduksi di awal musim panas, dimana suhu udara mencapai 18 derajat C.Lebah
madu mengumpulkan bahan organik dan nektar dari tanaman, campuran bahan-bahan
dengan enzim mereka sendiri, sehingga menghasilkan Propolis.
Lihat dan rasakan !!
•
Warna Propolis akan berbeda tergantung dari jenis tanaman, biasanya mereka
tampak berwarna hijau kekuningan, seiring berjalannya waktu mereka akan berubah
menjadi merah-kecoklatan.
•
Propolis Alami memiliki aroma unik dan lengket.
•
Tercium menyegarkan seperti hutan alam.
•
Pedas dan mempunyai rasa yang kuat
•
Sangat lengket, hanya akan menetes jika dalam temperatur yg rendah
Hanya dapat menghasilkan 40-60 gram Propolis setiap tahunnya dari hasil
produksi 30,000-50,000 populasi lebah yang ada.
Bahan Aktif Propolis
1. Mengandung 36 jenis asam amino dan bioflavonoid.
2. Mineral dan elemen: 6 elemen penting dan lebih dari 30 jenis elemen
3. Enzim
4. Amilasas (Pati enzim)
5. Catepsinas
6. Dapat berubah menjadi asam amino esstential.
7. Lipase (enzim lipid)
8. Tripsina (Dapat berubah menjadi Insulin,
meningkatkan kondisi pasien Diabetes).
Flavonoid
Apa itu Flavonoid?
Bioflavonoid adalah jenis
senyawa yang umumnya ditemukan dalam buah-buahan, sayuran, anggur, dan benih.
Ditemukan pada tahun 1935 oleh "father of Vitamins" Dr Albert Szent-Gyorgyi dari Hungaria, Orang pertama yang meng ekstraksi Citrin setelah menemukan vitamin C dari buah Lemons.
Dia menamakan Citrin ( flavonoid pertama ditemukan) Vitamin P,di karenakan zat ini bersifat memperkuat pembuluh darah lebih baik dari vitamin C.
Ditemukan pada tahun 1935 oleh "father of Vitamins" Dr Albert Szent-Gyorgyi dari Hungaria, Orang pertama yang meng ekstraksi Citrin setelah menemukan vitamin C dari buah Lemons.
Dia menamakan Citrin ( flavonoid pertama ditemukan) Vitamin P,di karenakan zat ini bersifat memperkuat pembuluh darah lebih baik dari vitamin C.
Fungsi Flavonoid
Menurut berbagai penelitian medis, Flavonoid telah menunjukkan sifat-sifat
sebagai berikut:
1. Anti
virus
2. Anti bakteri
3. Anti Oksidan
4. Anti inflamasi
5. Anti Kanker
6. Memperkuat Imunitas
“Cushnie TPT, Lamb AJ (2005). "Antimicrobial activity of flavonoids". International Journal of Antimicrobial Agents 26 (5): 343-356. doi:10.1016/j.ijantimicag.2005.09.002. PMID 16323269”
"Therapeutic potential of inhibition of the NF-κB pathway in the treatment of inflammation and cancer". Yamamoto and Gaynor 107 (2): 135 -- Journal of Clinical Investigation.
Propolis dapat menguatkan sistem immun
Sistem kekebalan tubuh manusia memiliki sel-sel yang mempunyai fungsi
dan tugas masing-masing dalam melindungi tubuh kita.
Limfosit,T-Sel, Natural Killer
Sel ... dll, yang berfungsi:
-
Mengidentifikasi musuh (radikal bebas).
- Menghancurkan musuh
- Patroli Keamanan / detector radikal bebas.
3 cara Propolis meningkatkan daya tahan:
1. Memperkuat Thymus
2. Menghancurkan patogen secara
langsung
3. Meningkatkan kekebalan sel
Anti-Bacterial
properties of propolis. Grange, J. M., Davey, R.
W. Journal of the Royal Society of
Medicine, 83: 160-1 (1990)
Sifat Anti-inflamatory Propolis
·
Quercetin, salah
satu jenis flavonoid yang ditemukan dalam C9 i.Tech nano Propolis,adalah suatu
zat ampuh anti inflamasi di mana ia dapat menghentikan tubuh manusia dalam
memproduksi sinyal alergi yang berlebihan.
·
Caffeic Acid Phenethyl Ester, atau Caffeic Acid juga merupakan zat lainnya yang
bersifat anti-inflamasi yang lebih spesifik dalam mengatasi reaksi inflamasi
alergi.
Sumber : (Mirzoeva et al., 1996).
Ute Nöthlings, Suzanne P. Murphy, Lynne R. Wilkens, Brian E. Henderson3 and Laurence N. Kolonel (2007). "Flavonols and Pancreatic Cancer Risk". American Journal of Epidemiology 166 (8): 924–931. doi:10.1093/aje/kwm172. PMID 17690219.
Sifat Anti Viral propolis
•
Selain memperkuat sel-sel kekebalan tubuh, Propolis itu sendiri adalah
senyawa antivirus yang ampuh.
•
Studi dan eksperimen telah menunjukkan bahwa Propolis mengandung Chrysine
dan Kaempherol, yang efektif dalam menekan berbagai virus.
•
Dalam satu studi baru-baru ini, disimpulkan bahwa Propolis memang inhibitor
(zat yg mencegah pertumbuhan) virus HIV-1.
•
Flavonoid dalam Propolis mampu memproduksi dan bertransformasi menjadi
pelindung protein yang menekan pertumbuhan virus.
•
Propolis mengandung Arteppellin C, yang mempunyai sifat antivirus yang
kuat.
Sumber : Debiaggi(1990),
Harish(1997)
Sifat Anti – oxidant Propolis
Propolis sebagai antioksidan karena mengandung banyak antioksidan
flavonoid,diantaranya:
1) Catechin:
Potensi scavenger(pemakan/penyapu) radikal bebas
2) OPC:
Ditemukan di tanaman dedaunan berfungsi untuk mencegah oksidasi dari
radiasi UV.
3) CAPE:
Mengurangi aktifitas TPA
4) SOD:
scavenger radikal bebas dalam tubuh manusia, Propolis dapat meningkatkan
produksi SODs dalam tubuh.
(Effects of Propolis Serum SOD and MDA of Rats Before
and After Irradiation (2006, Volume 26, 2nd Issue, “Su Zhou University Medical Journal)
Sifat Anti Kanker Propolis
• Dr Wang dari National
Chung-Shan Medical University di Taiwan telah melakukan riset thd Propolis
Brasil dan telah melakukan berbagai penelitian terhadap tumbuh-tumbuhan
Anti-kanker.
• Melalui
penelitian itu ia telah menyimpulkan bahwa Propolis sangat efektif dalam
menekan Aktifitas TPA (COX-2) , sehingga dapat mencegah kemungkinan dari
infeksi kanker mulut.
口腔癌及其癌前病變COX-2之表現
與蜂膠對COX-2抑制之研究
The COX-2 expressing of cancer and precancerous lesions and inhibition by propolis,
與蜂膠對COX-2抑制之研究
The COX-2 expressing of cancer and precancerous lesions and inhibition by propolis,
王進崑 教授,
中山醫學大學 副校長
日期:11/8/2007
•
Ahli Farmasi Wang dari National Cheng-Kung University of Taiwan juga telah melakukan
percobaan thd hewan dengan Propolis Brasil, dan telah menyimpulkan bahwa
Propolis sangat efektif dalam menekan pertumbuhan sel Kanker paru-paru.